Selasa, 09 Oktober 2012

hujan mati

hujan
hening
setetes embun mengalir di balik
jendela berteralis besi dingin

sejajar dengan derit dahan
yang memecah gemuruh langit
melangkah gontai kaki-kaki
berayun lemah ke ujung ranting

kamu pergi
menapaki jejak kilat sore
bermata sepi
menuju mati......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar