aku merasakan kehadiranmu ketika aku mendapat cobaan pertama pada masa kecilku,,,aku menikmati dingin dan ganasnya air yang meliputi tubuhku hingga aku tak mampu bernapas,,meminumnya dan menelannya mau tak mau,,bergerak liar dan mencoba berontak diambang gerbang pintumu..
kemudian di hari yang lain aku mengalaminya lagi,,,kali ini arus yg membawaku pergi hingga jendelamu,sedikit menghirup aromamu,,
masa remaja menjelang,,hidupku yang datar kembali bergetar,,beberapa bongkah darah yang keluar dari dalam perutku,,membuatku berteriak dan jengah melihatnya..saat itu aku takut aku akan apa yang mungkin terjadi : aku terus menerus memuntahkan itu lalu aku kehabisan darah lalu aku mati karena darahku habis,,benar-benar pikiran anak kecil yang tak tahu apa2.....dirimu seakan sudah berada didepanku,siap menjemputku kapan saja kamu mau,,
beberapa waktu kemudian aku kamu kunjungi lagi,,kali ini lewat jalur,yang kini aku tahu sangat fatal,pencernaan dan kekebalan,tepatnya tenggorokan,,,,aku benar2 tersiksa,,tak mampu makan,minum pun susah,,nafas dah tinggal nunggu waktu sebelum jalurnya nutup..>,<
saat itu kamu benar2 terasa dekat,,bahkan aku sudah sempat menulis kata2 maaf utk semua orang,,
di saat yang lain aku mendapatimu terselip diantara celah2 kendaraan yang aku lewati dengan cepat alias ngebut,,hhe
aku seringkali mendapatimu disana menungguku lengah,,terjatuh dan mendatangimu dengan lumuran dosa yang masih belum aku bertobat padanya,,
saat ini,,,,,,,aku mengerti kmu bisa datang kapan saja dimana saja,bahkan ditempat teraman bagiku,,
hei kematian,,aku mau jadi sahabatmu aja ya,,ga usahlah kamu mendatangi atau menungguku,,,akulah yang kelak akan datang padamu dengan tenang,,meski kutahu aku tak tahu akan kamu bawa kemana ruhku kelak,,
tapi aku pasti akan segera bersamamu saat waktunya tiba,,,,wahai sahabatku : Kematian ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar